Breaking News

Minggu, 02 April 2017

Prak 06 – Membuat Progression Reel

1. Tujuan
Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan adalah mengemas hasil praktikum-praktikum sebelumnya menjadi sebuah showreel yang bisa digunakan sebagai portofolio.

2. Alat
Adobe Premiere Pro CS6

3. Bahan
hasil praktikum-praktikum sebelumnya
1. Prak 1: Logo utama 360
2. Prak 2: Hasil penambahan camera path
3. Prak 3: Secondary Assets
4. Prak 3: Logo Movement
5. Prak 4: Camera Depth
6. Prak 5: Flare
7. Prak 5: Particles
8. Prak 5: Chromatic Aberration
9. Prak 5: Vignette

4. Dasar Teori
Gunakan pertanyaan berikut untuk menuliskan dasar teori yang relevan

Jelaskan yang dimaksud dengan Showreel!
Sebuah rol demo, atau pertunjukan rol   atau ekivalen dengan portfolio seorang seniman. Secara tipikal digunakan sebagai suatu perangkat (tool) untuk mempromosikan keterampilan seniman, bakat, dan pengalaman dalam suatu bidang terpilih, seperti akting, pengarahan, sinematografi, pengeditan, efek khusus, animasi, atau video games dan grafik lain.
Jelaskan yang dimaksud dengan Progression Reel!
Adalah Sebuah karya beruntun dari awal hingga menjadi hasil akhir. Dan disajikan dalam sebuah bentuk utuh satu kesatuan yang berbentuk video.

5. Tugas Praktikum
Pada animasi logo favorit yang sudah kalian buat sebelumnya, buatlah progression reel-nya.

6. Petunjuk Praktikum

7. Hasil Praktikum


Behind The secene



8. Kesimpulan
Pada praktikum ke 6 ini, Alhamdulillah lancar dalam mengerjakannya. Hanya ada sedikit kebingungan memisah-misah tiap tahapan pada praktikum sebelumnya.

9. Daftar Pustaka



Minggu, 26 Maret 2017

Prak 05 – Adding Flare, Particles, Vignette, and Chrome Aberration

1. Tujuan
Pada tahap ini, bertujuan untuk menambah detail dari animasi logo dari praktikum sebelumnya. Dengan cara menambahkan flare dan particles. Kemudian menambahkan lens effect seperti vignette dan chrome aberration

2. Alat
Maxon Cinema 4D R16
Adobe After Effects CC 2015
Knoll Light Factory
Trapcode Particular

3. Bahan
hasil praktikum sebelumnya

4. Dasar Teori
  1. Jelaskan yang dimaksud dengan Flare! : adalah efek penyinaran cahaya dari satu titik sumber. Titik cahaya tersebut dapat dipindah-pindah sehinggan menghasilkan animasi cahaya.
  2. Jelaskan yang dimaksud dengan Particles! : Particles adalah partikel-partikel kilauan cahaya yang berbentuk bulir-bulir, yang bisa memecah seperti bola-bola kalung permata
  3. Jelaskan yang dimaksud dengan Vignette! : efek yang muncul di pinggiran foto/video(seperti frame) yang tampak gelap bila dibandingkan dengan bagian tengah. Bisa langsung berupa bayangan tebal atau tergradasi dari yang tipis, pekat atau lembut, tergantung pada jenis vignette-nya
  4. Jelaskan yang dimaksud dengan Chrome Aberration! : sebuah distorsi yang disebabkan oleh kegagalan lensa untuk memfokuskan semua warna ke tempat yang sama. Hal ini disebabkan karena lensa memiliki titik bias yang berbeda untuk spektrum cahaya yang berbeda. Chromatic abberation biasnaya muncul sebagai ‘warna lain’ yang terletak pinggiran objek foto, terutama untuk foto yang memilik perbedaan gelap dan terang cukup besar.
5. Tugas Praktikum
  1. Tambahkan Flare
  2. Tambahkan Particles
  3. Tambahkan Vignette
  4. Tambahkan Chrome Aberration
6. Petunjuk Praktikum

8. Hasil Praktikum

Behind The Secene


9. Kesimpulan
Dalam praktikum ke 5 ini, dari ke empat tugas praktikum Alhamdulillah secara garis besar saya mengerjakannya lancar. Namun untuk tugas praktikum yang ke 2 yaitu menambahkan particular, di tahap ini saya sedikit mengalami kesusahan dalam mendapatkan gerakan particular  yang lembut seperti dalam tutorial. Namun setelah saya coba untuk mengubah-ubah nilai pada size over life, hasilnya mendekati seperti yang ada di tutorial. 

10. Daftar Pustaka




Sabtu, 18 Maret 2017

Prak 04 – Camera Depth, Multi Pass Render, dan Compositing using AE

1. Tujuan
Pada praktikum ini, mahasiswa diajak untuk ngincip dikit tentang Compositing menggunakan After Effects. Dimulai dengan Render Setting di C4D kemudian dilanjut pada kegiatan compositing di AE.

2. Alat
Maxon Cinema 4D R16
Adobe After Effects CC 2015

3. Bahan
hasil praktikum sebelumnya

4. Dasar Teori
Gunakan pertanyaan berikut untuk menuliskan dasar teori yang relevan

Jelaskan yang dimaksud dengan Camera Depth!
Camera depth digunakan untuk mengatur pembagian area yang blur dan fokus dengan sedikit pengaturan tertentu didalam cinema 4D didapat area fokus yang ditujukan pada objek utama

Jelaskan yang dimaksud dengan Multi Pass Rendering!
Multipass render adalah teknik yang banyak digunakan dalam industri CGI profesional, dan telah menjadi lebih dan lebih umum digunakan dalam komunitas grafis umum. Multipass render memiliki banyak keunggulan dibandingkan single pass rendering, yang memungkinkan lebih banyak kontrol atas setiap elemen dari adegan, kontrol yang lebih baik atas tampilan akhir adegan, dan membuat tweaker dan menyesuaikan gambar akhir atau animasi lebih mudah dan lebih sedikit waktu mengkonsumsi rendering adegan sekaligus dan harus kembali membuat seluruh menyesuaikan rincian kecil atau melakukan perubahan

Jelaskan yang dimaksud dengan DOF!
Dalam optik , terutama yang berkaitan dengan film dan fotografi, depth of field (DOF), juga disebut rentang fokus atau rentang fokus yang efektif, adalah jarak antara benda terdekat dan terjauh dalam sebuah adegan yang muncul diterima tajam dalam foto. Meskipun lensa justru bisa fokus hanya pada satu jarak pada suatu waktu, penurunan ketajaman bertahap pada setiap sisi jarak fokus, sehingga dalam DOF, unsharpness ini tak terlihat di bawah kondisi tampilan normal.

Jelaskan yang dimaksud dengan Compositing
Compositing adalah kombinasi dari unsur-unsur visual dari sumber terpisah menjadi gambar tunggal, sering untuk menciptakan ilusi bahwa semua elemen adalah bagian dari adegan yang sama. Penembakan live-action untuk compositing adalah berbagai disebut "chroma key", "blue screen", "layar hijau" dan nama lain. Saat ini, kebanyakan, meskipun tidak semua, compositing dicapai melalui manipulasi gambar digital. Teknik compositing pra-digital, bagaimanapun, kembali sejauh film trik Georges Méliès pada akhir abad ke-19, dan beberapa masih digunakan.

5. Tugas Praktikum
Pada animasi logo favorit yang sudah kalian buat sebelumnya, lakukan hal berikut:
  v  Multi Pass Rendering untuk logo, obyek sekunder, background, dan depth
  v  Import masing-masing image sequences ke AE.
  v  Implementasi DOF di AE menggunakan effect Camera Lens Blur

6. Petunjuk Praktikum
Untuk mengerjakan praktikum ini saya melihat tutorial pada link ini : http://www.mohhasbias.com/prak-04-camera-depth-multi-pass-render-dan-compositing-using-ae/

7. Kesimpulan
Kesulitan yang saya alami dalam praktikum keempat ini pada hasil render asset secondary tidak nampak gelap terangnya, hanya terlihat gelap saja tidak seperti pada tutorial. Sehingga saya harus mengecek kembali dari video pertama dan hasilnya tetap sama aja. Setelah itu saya mencoba untuk menyanyakan hal ini pada teman saya, ternyata render di beda komputer hasilnya beda juga.

8. Hasil Praktikum


Behind the secene



Prak 03 – Secondary Assets, Logo Movement, F-Curves

1. Tujuan
Pada praktikum ini, belajar tentang elemen yang bisa ditambahkan pada sebuah animasi 3D yaitu Secondary Assets dan Movement. Pada praktikum ini, penambahan movement diperdetail dengan menggunakan F-Curves.

2. Alat
Adobe Illustrator CC
Maxon Cinema 4D R16

3. Bahan

  v  hasil praktikum sebelumnya
  v  asset sekunder

4. Dasar Teori
Gunakan pertanyaan berikut untuk menuliskan dasar teori yang relevan
Jelaskan fungsi secondary Assets
Secondary assets adalah penggunakan objek lama yang digunakan kembali pada animasi yang baru namun tidak berperan lagi sebagai objek utama, hanya sebagai objek tambahan pada animasi baru.
Jelaskan fungsi F-Curves
F-Curve Editor ini memungkinkan untuk mengontrol animasi pada hampir semua elemen, termasuk material dan parameter world dengan mengontrol curva animasi. Key frame dihubungkan oleh garis curva, dalam F-Curve Editor. Titik pada F-Curve Editor merupakan key frame. Sumbu X pada F-Curve Editor mewakili key frame, sedangkan yang diwakili oleh sumbu Y bergantung pada parameter yang dianimasikan.

5. Tugas Praktikum
Pada animasi logo favorit yang sudah kalian buat sebelumnya, lakukan hal berikut:
        1. Tambahkan secondary Assets
        2.    Tambahkan kompleksitas gerakan pada asset utama (logo)
        3.    Haluskan gerakannya menggunakan F-Curves

6. Petunjuk Praktikum

7. Kesimpulan
Pada praktikum ketiga kali ini, alhamdulillah secara garis besar lancar. Namun ada beberapa hal yang membuat saya sedikit bingung ketika mengatur helix agar dengan menggesar-gesar maupun memperbesar dan memperkecil sehingga mendapatkan gerakan yang sesuai dengan tutorialnya. Untuk tahap kedua alhamdulillah lancar dan untuk tahap ketiga ada sedikit bingung mencari sumbu saat ingin meenggeser F-Curse nya.

8. Hasil Praktikum


Behind the secene



Minggu, 12 Maret 2017


Prak 02 – Camera Path, Lighting, and Material

1.   Tujuan
Pada praktikum ini, belajar tentang elemen yang bisa ditambahkan pada sebuah animasi 3D yaitu Camera Path, Lighting, Material. Camera path diimplementasikan menggunakan spline. Lighting menggunakan Physical Sky dan Area Light.


2.   Alat
Adobe Illustrator CC
Maxon Cinema 4D R16
Time Lapse Assembler

3.   Bahan
hasil praktikum sebelumnya

4.    Dasar Teori

Jelaskan perbedaan antara motion guide pada flash dengan camera path!
Animasi motion guide adalah animasi yang mempunyai gerakan sesuai dengan jalur yang kita buat. Animasi ini merupakan lanjutan dari animasi motion tween. Animasi ini sangat cocok digunakan untuk jenis animasi yang membutuhkan ketelitian dalam pergerakan yang dikehendaki atau sesuai keinginan pembuat animasi. Motion Guide berfungsi sebagai penggaris agar gambar frame per frame dapat konsisten dan solid.

Animasi Camera Path
Untuk membuat animasi di blender yang membutuhkan kamera untuk mengubah kecepatan saat bergerak sepanjang jalan . Saya menggunakan Curve / jalan untuk jalan. Aku membutuhkan kamera untuk bergerak pada kecepatan tertentu akan antara 2 tempat. Camera path berfungsi sebagai path/jalur jalanya camera.

Jelaskan perbedaan antara Physical Sky dan Area Light!
Physical Sky
Physical Sky bisa dikatakan sebagai ambient/environment light dan background di software berbasis 3D, C4D. Sedangkan Area Light adalah Lightning yang berupa null object 3D yang dapat dipindah/dimanipulasi yang memancarkan cahaya. Berguna untuk memberi light pada objek 3D dengan beberapa pilihan jenis light.

Area Light
Pada perintah Area Light ini kita dapat menemukannya di ikon bergambar lampu. Area Light ini berfungsi untuk memperbaiki pencahayaan pada object yang sedang kita buat. Namun bedanya dengan physical light adalah pada area light ini kita fokus pada objectnya yang dipengaruhi oleh area light ini. Kita dapat mengatur area light ini dari depan object, atas object, dan juga bagian kiri dan kanan. efek dari area light ini memberikan warna cerah pada object yang kita buat. kesan gelap terang.

Jelaskan yang dimaksud material dan beri contoh penggunaannya!
Material adalah sebuah material yang akan kita gunakan sebagai dasar untuk mewarnai object yang kita buat. dengan material ini kita bisa memberikan detail yang spesifik pada object yang kita buat. Material bisa disebut sebagai texture untuk objek 3D. Dapat digunakan untuk memberi warna objek dan memberikan sifat-sifat material seperti Glow, Diffuse, Reflection, Illumination, Color, dsb.

5.   Tugas Praktikum
Pergerakan kamera menggunakan teknik camera path
Lighting sederhana dan mudah menggunakan Physical Sky dan Area Light

6.   Langkah praktikum
Pergerakan camera menggunakan Camera Path, lebih spesifik lagi disebut dengan spline
·  Pertama kita membuka file cinema4d yang sudah dibuat sebelumnya. Sebelum menambahkan kamera, kita mengatur posis logo terlebih dahulu agar tepat di posisi tengah dengan cara mengganti nilai P.X dan P.Y menjadi 0 pada properties coordinate.
·    Setelah itu menambahkan kamera dan buat rute lengkungan dimana rute tersebut yang akan di lalui oleh kamera. Caranya dengan mengklik arc dan mengaturnya( plane:XY ; start angle:360 derajat ; end angle:270 derajat ; radius:2500 ). Geser rute tersebut ke kiri sehingga ujung lengkungan tepat pada ujung kamera.
·    Agar pergerakan kamera mengikuti rute lengkungan maka kita tambahkan tag dan pilih align to spline. Lalu kita drag arc ke dalam spline path.
·    Agar kamera selalu melihat objek(logo) maka kita tambahkan tag lagi dan pilih target. Dan drag kamera ke dalam target object.
·  Setelah itu untuk membuat pergerakan animasi kameranya , kita mengubah nilai position pada kamera yaitu 100% pada saat awal(frame 0) dan 0% ketik finish(frame 60), jangan lupa mengklik tombol recordnya.

Menambahkan Lighting menggunakan Physical Sky
·  Physical sky merupakan background yang mendekati seperti langit.
·  Untuk menambahkannya klik tombol floor dan pilih physical sky .
·  Atur time and location menjadi pukul 18:00
·  Pada details hilanhkan centang pada show moon, show stars and show planets
·  Pada tahap ini logo akan terlihat gelap

Menambahkan Lighting menggunakan Area Light
·   Agar logo terlihat terang maka kita akan menambahkan cahaya
·  Disini kita menggunakan area light yang sederhana, setelah itu atur light tersebut      dengan sedemikian rupa (gunakan multiview utuk memudahkan)

Menambahkan Material
·  Pada tahap ini, kita akan memeberikan warna pada logo
· Caranya dengan klik create dan pilih danel, disini memilih danel karena mewakili  benda bermaterial glosy  
· Kemudian klik dua kali pada material tersebut dan pada diffuse atur nilai RGB nya untuk mendapatkan warna biru ( R: 0 ; G:42 ; B:166) dan ganti nilai illuminationnya menjadi 95%.
· Disini kita akan membuat material lagi untuk mendaptkan nilai kuning. Agar tidak       dua kali bekerja, maka kita copy aja material yang sudah kita buat sebelumnya.             Carangnya dengan klik ctrl dan drag geser ke samping.
·  Kemudian untuk meng apply kan ke dalam objek, cukup meng drag material tersebut ke objek.

NB : http://www.mohhasbias.com/prak-02-camera-path-lighting-and-material/ (untik lebih jelasnya)

7.   Hasil praktikum
behind the scene


8.   Kesimpulan

Pada praktikum ini alhamduillah saya bisa mengerjakannya dengan lancar dengan bantuan tutorial yang sangat jelas. Terimakasih pah hasbi 😊

Minggu, 05 Maret 2017

Prak 01 – Logo 3D 360 (Turn Table Animation)

1. Tujuan
Perkenalan dengan dunia 3D melalui pembuatan animasi object berputar 360 derajat atau disebut juga turn table animation.

2. Alat
Adobe Illustrator CC
Maxon Cinema 4D R16
Time Lapse Assembler

3. Bahan



4. Dasar Teori
Jelaskan perbedaan antara animasi 2d dan 3D!
Animasi 2D atau dua dimensi adalah animasi yang dibuat dengan memanfaatkan dua titik vektor yaitu x dan y. Vektor x digunakan sebagai ukuran panjang objek gambar, sementara vektor dipakai sebagai ukuran lebar objek gambar. Animasi 3D atau tiga dimensi adalah animasi yang dibuat dengan memanfaatkan tiga titik vektor yaitu x, y, dan z. Vektor berfungsi untuk menentukan ukuran panjang objek gambar, vektor y berguna untuk menentukan ukuran lebar objek gambar, dan vektor z dipakai untuk menentukan tinggi objek gambar.
Jelaskan yang dimaksud dengan tracing! 
tracing bermakna menggambar ulang dengan memakai acuan/patrun. Bila disederhanakan berarti menjiplak gambar, adapula yang mendefinisikan tracing sebagai proses perubahan format gambar dari bitmap menjadi vector biasa. Tracing ini bisa dilakukan dengan beberapa aplikasi. Misalnya, Adobe Illustrator, Macromedia Freehand, Corel Draw, Zara X ataupun software khusus tracing seperti Corel Trace dan bahkan Adobe Illustrator keluaran CS versi 1 ke atas sudah menanamkan tool live trace di programnya yang mampu mengkonvert gambar menjadi vector dalam hitungan detik. Dalam terminologi komputer grafis, vector adalah sekumpulan objek dalam garis atau bentuk tertentu yang dapat didefinisikan secara matematis, diisi warna, dan memiliki resolusi bebas. Karena itu, vector bisa diperbesar dalam ukuran berapa pun tanpa kehilangan resolusinya. Jenis vector data antara lain AI (Adobe Illustrator, FH (Macromedia Freehand), CDR (Corel Draw), WMF (Windows Meta File), EPS (Encapsulated PostScript), CGM (Computer Graphic Metafile), dan lain sebagainya.
Jelaskan perbedaan membuat animasi 2d di flash dengan cinema 4D!
Flash merupakan software yang berbasis 2D dan hanya menggunkan 2 titik koordinat yaitu X dan Y. Sedangkan Cinema 4D berbasis 3D dan menggunkan 3 titik koordinat yaitu X, Y, dan Z. Selain itu Cinema 4D lebih berat saat dijalankan dibandingkan dengan Flash. 

5. Cara membuat
Tracing Logo menggunakan illustrator
  • Buka software Adobe Illustrator lalu buat lembaran baru dengan ukuran A4
  •  Kemudian pliih import pada tab file untuk mamasukkan gambar logo yang akan di tracing
  • Setelah itu untuk layer gambar logo silahkan di kunci terlebih dahulu agar tidak tergeser ketika melakukan tracing
  • Lalu buat layer baru dan pilih pen tool untuk melakukan tracing, ikuti pola gambar dengan baik dan rapi
  • Setelah selesai simpan file dengan versi illustrator 8 agar bisa dibuka di cinema4D

Membuat logo 3D menggunakan Cinema 4D dari file illustrator
  • ·       Buka software cineme4D, kemudian pilih open pada tab file dan pilih file tracing logo yang sudah dibuat di illustrator
  • ·    Lalu tambahkan extrude tiap object, dan pilih caps pada extrude object dan atur sebagai berikut : start dan end di ganti dengan Fillet cap lalu nilai steps dan radius ubah menjadi 3 dan 1cm

Membuat animasi 360 derajat
·         Setelah itu pada rotation(h) ubah 0 derajat pada 0f dan 360 derajat pada 90f 
·         Coba klik tombol play untuk melihat animasinya

Merender animasi ke dalam file movie (mp4)
  • Jika sudah selesai klik tombol edit render setting dan atur sebagai berikut : pada output ganti preset menjadi HDV/HDTV 720 29,97, frame range menjadi full frames. Dan pada save pilih lokasi penyimpanan dan ganti format menjadi jpeg.
  • Jika sudah tutup jendela tersebut dan kemudian klik tombol render to picture viewer
  • Tunggulah beberapa menit sampai selesai
  • Lalu buka softwae time lapse assembler untuk menyatukan hasil renderan tadi
  • Kemudian choose folder dari hasil renderan tersebut
  • Klik encode dan akan muncul jendela baru lalu beri nama untuk hasil video pada kolom save as

·         Setelah itu akan melakukan proses untuk beberapa detik dan hasil video animasi sudah jadi

6. 6. Hasil praktikum 



   Behind The scene








Senin, 21 November 2016

Walk cycle

Nama : Sani Kharismawati
NRP : 4103151009
Kelas : 2 MMB A

Pratikum kali ini menggunakan puppet tool untuk membuat gerakan pada huruf

Hasil video :